MENGENAL LEBIH DEKAT KONDISI POLITIK ISLAM PADA KEGIATAN “KAPOLISTIK” (Kajian Politik Islam Kontemporer) OLEH KASRAT BEM FAI
Alhamdulillah telah terlaksana kegiatan KAPOLISTIK seri I, II dan III pada tanggal 4, 18, 21 Desember 2021 oleh BEM FAI UAD DEPARTEMEN KAJIAN STRATEGIS, POLITIK, DAN HAM bersama K.H. ashad Kusuma Wijaya selaku wakil ketua PDM Jogja dan penulis buku Post Madilog. Adapun tujuan dari kegiatan ini, yaitu memberikan pemahaman terkait sejarah politik secara umum dan kaitannya dengan manusia serta memberikan pemahaman terkait kondisi politik umat islam zaman klasik hingga modern.
Diseri pertama tema yang diangkat adalah “Manusia dan Politik” yang membahas terkait sejarah politik dan keterkaitannya dengan manusia. Diseri kedua sebagai lanjutan dari seri pertama maka kami mengangkat tema “Aliran-aliran dan Tokoh Politik Islam Kontemporer”. Pada seri ini berbicara terkait aliran politik Islam secara umum, aliran politik Islam klasik dan modern dan tokoh-tokoh politik Islam kontemporer berserta pemikirannya. Dalam hal ini dieksplisitkan pada tiga tokoh yang menjadi fokus utama pembahasan yaitu: M. Arkoun, Fazlur Rahman dan Muhammad Natsir.
Diseri ketiga atau terakhir sebagai kesimpulan dari dua seri sebelumnya maka kami mengangkat tema “Dinamika Politik Islam Kontemporer dan Relevansinya Terhadap Umat Islam”. Yang mana berbicara terkait relevansi politik terhadap umat Islam, perbedaan politik Islam dan politik pada umumnya dan Bagaimana politik Islam khususnya di Indonesia.