Menjadi Muslimpreneur Ala Mahasiswa FAI UAD
Yogyakarta, FAI TERKINI – Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Fakultas Agama Islam sukses menyelenggarakan webinar kewirausahaan (26/09). Webinar Kewirausahaan dimotori langsung oleh Departemen/Divisi Kewirausahaan Ormawa FAI. Webinar dilaksanakan melalui media Zoom Meeting, dengan kehadiran peserta sebanyak 104 orang. Webinar Kewirausahaan kali ini mengangkat tema “Become a Successful Enterpreneur With Good Design and Marketing Strategy”.
Webinar kewirausahaan diadakan sebagai sarana belajar menjadi enterpreneur muda yang sukses. Bapak Wakil Dekan FAI, Arif Rahman S.Pd.I, M.Pd.I, dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa mahasiswa perlu belajar berwirausaha dari sekarang. Karena bagaimanapun, kecukupan ekonomi dapat diatasi salah satunya dengan berwirausaha. “Mahasiswa sekarang sudah harus menyentuh sisi ekonomi, yaitu dengan berwirausaha. Dengan berwirausaha, kita sama-sama membangun negeri lewat perbaikan sektor ekonomi yang sudah terlalu parah terdampak wabah Covid-19”. Ujar beliau.
Abad Badru, sebagai pemateri pertama membuka Webinar Kewirausahaan dengan belajar memikat hati konsumen melalui Brand Design. Dalam membangun brand yang tepat, seorang wirausahawan perlu memperhatikan design kemasan, bentuk kemasan, dan target konsumen. “Membangun brand, berarti belajar membangun perspektif konsumen. Dengan brand kita bisa menarik daya beli konsumen terhadap produk kita. Brand itu sangat penting, sangat menentukan sukses tidaknya pemasaran produk”. Papar Abdur.
Muhammad Irfan Sebagai pemateri kedua memaparkan, bahwa pentingnya membangun kepercayaan diri. Inti menjadi wirausahawan adalah percaya diri, tidak takut gagal, dan jangan terlalu menghiraukan perkataan orang lain. “Sebagai wirausahawan jangan pernah kita membandingkan usaha kita dengan milik orang lain. Karena kita tidak tahu keadaan usaha mereka yang sebenarnya. Bisa jadi ketika kita menjelekkan usaha mereka ternyata malah usaha kita yg lebih jelek daripada usaha mereka“. Tutur Irfan.
Webinar Kewirausahaan diikuti secara antusias oleh peserta. Webinar berlangsung selama kurang lebih dua jam, dengan diakhiri tanya jawab. Sebagai penutup sesi webinar, Muhammad Irfan berpesan kepada peserta untuk tetap semangat berjuang menjadi enterpreneur islam yang sukses. “Semangat terus yang punya usaha apapun, jangan dengerin omongan orang, kalo down bangkit jangan makin down. Pengusaha itu jika gagal bangkit lagi, tetapi jika gagal lalu tidak mau bangkit namanya anak orang kaya” pungkas Irfan.
