Pelantikan ORMAWA FAI 2019/2020
Yogyakarta – Walaupun hujan yang turun seharian, tidak menyurutkan langkah mahasiswa/i yang mengenakan Jas Almamater “Oranye” untuk hadir dalam acara sakral untuk masa satu tahun kedepan. Tepatnya hari Ahad, tanggal 17 Maret 2019 yang bertepatan dengan 10 Rajab 1440 H, Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan (FAI UAD) melakukan pelantikan kepada Organisasi Mahasiswa (Ormawa) di Lingkungan FAI UAD. Hadir dalam pelaksanaan pelantikan ini, Dekan FAI UAD, H. Nur Kholis, S.Ag., M.Ag, Wakil Dekan FAI UAD, Arif Rahman, S.Pd.I., M.Pd.I dan Kaprodi dari Program Studi yang ada di FAI, Bahasa dan Sastra Arab (BSA), Ilmu Hadis (ILHA), Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Perbankan Syariah (PBS). Kegiatan tersebut berlangsung di lantai 10, Kampus 4 UAD, Jl. Ring Road Selatan, Tamanan, Bantul, Yogyakarta.
Dalam sambutannya Dekan FAI UAD berharap sinergitas mahasiswa dengan fakultas, bahwasanya mahasiswa sebagai corong aspirasi yang mengedepankan intelektual yang bersifat solutif. “Berorganisasi berarti belajar untuk mengedepankan musyawarah dan kolektifitas”, ucap Nur Kholis. Melalui organisasi yang ada di kampus, mahasiswa bisa banyak belajar dan nantinya melahirkan jiwa leadership serta melatih mentalitas agar mampu mengembangkan kapasitas dalam bersosial. Jumlah mahasiswa yang dilantik dalam acara tersebut berjumlah 180 orang. Yang terdiri dari:
- 16 pengurus dari DPM
- 31 pengurus dari BEM
- 32 pengurus dari HMPS Bahasa dan Sastra Arab,
- 32 pengurus dari HMPS ILMU HADIS
- 36 pengurus dari HMPS Pendidikan Agama Islam,
- 32 pengurus dari HMPS Perbankan Syariah.
Akhir acara ditutup oleh Haryono Kapitan selaku DPM terlantik, dan Nasrullah selaku Gubernur BEM Mahasiswa FAI. Dalam Orasinya, Haryono Kapitan memberikan closing statement bahwa dalam berorganisasi mahasiswa FAI harus memperbanyak pembelajaran yang nantinya akan memberikan dampak positif kepada masyarakat, ia juga menekankan bahwa demokrasi kampus harus di hidupkan kembali serta antar pengurus Ormawa FAI saling bekerjasama dan saling menggerakkan, bersinergi dalam membangun sebuah organisasi. Sedangkan Gubernur BEM FAI, dalam Orasinya sangat menekankan tentang makna dari sebuah amanah yang di emban serta pertanggung jawaban yang sangat berat di hadapan Allah. “Yang namanya Mahasiswa bukan lagi saatnya untuk baperan,tapi menjadi mahasiswa yang berperan.” tutup Nasrullah selaku Gubernur BEM FAI UAD. (MAA)