beritafaiuad Archives - Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan

Mengawali Era Digital: Workshop ASILHA 2025 di Universitas Ahmad Dahlan Angkat Isu Transformasi Kajian Hadis

13 August 2025/in Berita Nasional /by Arif Rahman

FAI NEWS, Selasa, 12 Agustus 2025, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjadi tempat penyelenggaraan Workshop dan Rapat Kerja Asosiasi Ilmu Hadis Indonesia (ASILHA) dengan tema “From Manuscript to Artificial Intelligence: Preserving the Hadith Legacy in the Digital Transformation”. Acara ini dibuka oleh Wakil Rektor I Bidang Al Islam dan Kemuhammadiyahan UAD, Dr. Nur Kholis, S.Ag., M.Ag., yang menyampaikan bahwa terpilihnya UAD sebagai tuan rumah merupakan sebuah penghargaan besar sekaligus semangat untuk menyelenggarakan pertemuan ini dengan baik. Beliau juga berharap agar pertemuan ini dapat menjadi berkah bagi peserta dan panitia yang mengikuti serta menjadi momentum untuk menemukan solusi atas keresahan terkait penurunan animo dan kualitas mahasiswa Ilmu Hadis. Selain itu, Dr. Nur Kholis menaruh harapan besar agar ASILHA terus tumbuh dan berkembang lebih baik di masa depan.

Dr. Nur Kholis, S.Ag., M.Ag., memberikan sambutan dalam acara ASILHA

Ketua ASILHA periode 2025-2029, Prof. Dr. Saifuddin Zuhri Qudsy, S.Th.I., M.A., memberikan sambutan yang menyoroti beberapa tantangan dan agenda strategis yang perlu menjadi perhatian seluruh anggota asosiasi. Beliau menekankan pentingnya menumbuhkan minat mahasiswa Ilmu Hadis yang saat ini mengalami penurunan, dan perlunya terobosan kreatif untuk menarik calon mahasiswa. Selain itu, beliau menegaskan kebutuhan mendesak untuk memperkuat ekosistem akademik program studi Ilmu Hadis agar dapat menjadi pusat keunggulan yang lebih baik, dengan peran aktif ASILHA dalam mendampingi dan berkontribusi pada perkembangan setiap program studi. Untuk kegiatan pengabdian masyarakat, Ketua ASILHA mengingatkan agar dirancang lebih efektif dan menyentuh kebutuhan nyata masyarakat sehingga memberikan dampak signifikan. Dalam hal kajian hadis, beliau menegaskan bahwa studi ini tidak boleh digunakan untuk menarik peradaban kembali ke masa lalu, melainkan harus dipahami dan diaktualisasikan sebagai sumber inspirasi dan solusi untuk menghadapi tantangan zaman dan membangun masa depan yang lebih baik.

Ketua ASILHA juga mengingatkan bahwa program studi Ilmu Hadis adalah disiplin yang relatif muda di Indonesia, baru berdiri secara resmi sejak sekitar tahun 2013 setelah dipisah dari Tafsir Hadis. Karena itu, dibutuhkan perhatian, pembinaan, dan dukungan khusus agar program studi ini dapat berkembang secara kokoh dan mandiri. Pada akhirnya, beliau mengusulkan sebuah visi besar yang ambisius yaitu menjadikan Indonesia sebagai kiblat kajian hadis dunia dengan menciptakan corak khas kajian hadis nusantara. Dengan kekayaan intelektual, keberagaman budaya, dan pendekatan yang moderat, Indonesia dinilai berpotensi menjadi rujukan utama studi hadis di tingkat global. Workshop dan rapat kerja ini menjadi momentum penting bagi para akademisi dan praktisi Ilmu Hadis untuk memperkuat jaringan, bertukar gagasan, dan merumuskan langkah ke depan dalam menghadapi transformasi digital di bidang studi hadis.

MAHASISWA FAI DAN FKIP UAD TERJUN KE SEKOLAH: PLP 1 & 2 RESMI DIMULAI DI D.I. YOGYAKARTA

8 August 2025/in Berita Nasional, Kerjasama /by Arif Rahman

FAI NEWS, Sinergi Kampus dan Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Calon Pendidik Bangsa

Yogyakarta – Suasana semangat dan antusias tampak menyelimuti ratusan mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) saat mengikuti kegiatan Penerjunan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 1 dan 2 yang berlangsung serentak di berbagai sekolah mitra se-Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada Senin hingga Rabu, 4–6 Agustus 2025.

Kegiatan penerjunan ini menjadi salah satu momen penting dalam proses pembelajaran calon guru yang sedang menempuh program studi pendidikan. Dalam kegiatan ini, mahasiswa PLP diterjunkan langsung ke lapangan untuk mengamati, belajar, dan berpartisipasi dalam kehidupan sekolah secara langsung sebagai bagian dari pembentukan jati diri guru profesional.

Penerjunan dilaksanakan secara serentak oleh para Dosen Koordinator Lapangan (DKL) dari FAI dan FKIP UAD. Mereka mendampingi mahasiswa ke sekolah masing-masing, menyampaikan surat tugas resmi dari universitas, serta melakukan koordinasi awal dengan pihak sekolah. Sambutan hangat pun datang dari kepala sekolah, guru pamong, dan seluruh civitas sekolah, yang menyambut kehadiran para mahasiswa dengan terbuka dan penuh harap.

“Kami menyambut dengan senang hati kehadiran mahasiswa UAD untuk melaksanakan PLP di sekolah kami. Kami berharap ini menjadi pengalaman belajar yang bermakna bagi mereka, sekaligus ajang untuk berbagi dan bertumbuh bersama,” ungkap Ibu Nuryani, S.Pd.Si., M.Pd.Gr., Kepala SMP Muhammadiyah 1 Kalasan, salah satu sekolah mitra PLP.

Penyerahan Berita acara penerjunan Mahasiswa PLP 2 kepada Ibu Nuryani, S.Pd.Si., M.Pd.Gr., Kepala SMP Muhammadiyah 1 Kalasan (salah satu mitra)

Mahasiswa PLP 1 difokuskan untuk melakukan observasi lingkungan sekolah, kultur organisasi, dinamika kelas, hingga etika profesi guru. Sementara itu, mahasiswa PLP 2 sudah mulai melibatkan diri dalam proses pembelajaran di kelas, mulai dari menyusun perangkat ajar hingga praktik mengajar terbimbing.

Dr. Arif Rakhman, S.Pd.I., M.Pd.I., Dekan FAI UAD, dalam keterangannya menyampaikan bahwa PLP adalah jembatan penting bagi mahasiswa calon guru agar tidak hanya cakap secara teori, namun juga siap menghadapi realitas lapangan. “PLP merupakan ruang belajar yang sangat strategis untuk membentuk karakter, profesionalisme, dan ketangguhan calon pendidik. Ini juga menjadi salah satu wujud kolaborasi nyata antara kampus dan sekolah dalam menyiapkan generasi pendidik masa depan,” tegasnya.

Tidak hanya di sekolah Muhammadiyah, mahasiswa juga diterjunkan ke beberapa sekolah negeri, mulai dari jenjang SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/SMK/MA. Hal ini menunjukkan luasnya jangkauan kemitraan UAD dalam membangun pendidikan di Yogyakarta.

Salah satu mahasiswa peserta PLP 2, Ahmad Ma’ruf (Prodi PAI FAI UAD), mengungkapkan rasa syukur dan semangatnya mengikuti kegiatan ini. “Saya merasa sangat antusias. Ini adalah momen yang saya tunggu-tunggu. Bisa belajar langsung di sekolah dan mendapat bimbingan dari guru sungguhan membuat saya merasa lebih percaya diri untuk menjadi guru kelak,” ujarnya.

Kegiatan penerjunan ini menjadi awal dari rangkaian panjang proses PLP yang akan berlangsung selama beberapa minggu ke depan. Dengan semangat kolaborasi, pendampingan intensif dari dosen pembimbing lapangan, serta dukungan dari pihak sekolah, diharapkan mahasiswa dapat memperoleh pengalaman lapangan yang otentik dan reflektif.

Universitas Ahmad Dahlan terus berkomitmen mencetak lulusan yang unggul, berkarakter, dan siap menjadi agen perubahan di dunia pendidikan. Melalui program PLP ini, sinergi antara dunia akademik dan praktik lapangan diharapkan semakin erat demi kemajuan pendidikan Indonesia.

PLP-KKN Terintegrasi UAD 2025: 300 Mahasiswa PAI Ambil Peran,192 Siap Mengabdi Lewat KKN

4 August 2025/in Berita Nasional /by fradika

Foto bersama Pelepasan KKN dan PLP periode 2024/2025

FAI NEWS, Sabtu, 2 Agustus 2025, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan kegiatan Pelepasan Mahasiswa Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) dan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berlangsung di Lapangan Sepak Bola Kampus 4 UAD, pukul 15.00 hingga 17.00 WIB. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pelaksanaan program akademik mahasiswa, khususnya bagi mereka yang berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan Fakultas Agama Islam (FAI). Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kehartabendaan, dan Administrasi Hukum UAD, Ibu Utik Bidayati, S.E., M.M., Dekan FKIP, Bapak Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D., Dekan FAI, Dr. Arif Rahman, S.Pd.I., M.Pd.I., serta Kabid PKM dan KKN LPPM UAD, Bapak Dr. Muhammad Hamdi, S.E., MBA. Selain itu, turut hadir para guru pendamping PLP, panitia PLP/P2K, dan ratusan mahasiswa peserta PLP dan KKN.Rangkaian acara diawali dengan penyambutan Wakil Rektor UAD yang memasuki lapangan upacara, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya serta Mars UAD. Selanjutnya, dilakukan penyampaian laporan penerjunan PLP oleh Dekan FKIP UAD, Bapak Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D. Dalam laporannya, beliau menyampaikan adanya kebijakan baru pada tahun ini, yaitu penggabungan program PLP dengan KKN yang bertujuan untuk mendukung percepatan masa studi mahasiswa. Sebanyak 23 mahasiswa UAD dan 19 mahasiswa dari Filipina juga turut mengikuti program SEA Teacher sebagai bagian dari PLP Internasional. Beliau berpesan kepada seluruh mahasiswa untuk menjalani program ini dengan sepenuh hati, karena pengalaman ini akan menjadi pondasi penting dalam membangun karier masa depan.

Kemudian, laporan penerjunan KKN disampaikan oleh Kabid PKM dan KKN LPPM UAD, Dr. Muhammad Hamdi, S.E., MBA. Acara dilanjutkan dengan amanat dari pembina upacara, yakni Wakil Rektor UAD, Ibu Utik Bidayati, yang memberikan semangat serta motivasi kepada seluruh peserta PLP dan KKN agar dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi. Acara ditutup dengan doa bersama dan pembubaran barisan peserta.
Adapun jumlah peserta PLP tahun ini mencapai 1.305 mahasiswa yang berasal dari FKIP dan FAI, dan akan diterjunkan ke 132 sekolah mitra. Rincian pesertanya meliputi 566 mahasiswa untuk PLP 1, termasuk 130 mahasiswa dari Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) FAI, serta 739 mahasiswa untuk PLP 2, termasuk 170 mahasiswa dari Prodi PAI FAI. Jadwal pelaksanaan PLP 1 dimulai dari 4 hingga 15 Agustus 2025, sedangkan PLP 2 berlangsung dari 4 Agustus hingga 5 September 2025. Program PLP-KKN terintegrasi dilaksanakan mulai 2 Agustus hingga 21 September 2025.
Timeline kegiatan disusun sebagai berikut: tanggal 2 Agustus 2025 merupakan pelepasan mahasiswa; tanggal 4–6 Agustus adalah waktu penerjunan ke lokasi; pelaksanaan PLP 1 berlangsung pada 4–15 Agustus; PLP 2 dimulai dari 4 Agustus hingga 5 September; dan program PLP-KKN berlangsung dari 2 Agustus hingga 21 September. Penarikan peserta dilakukan secara bertahap, yaitu PLP 1 pada 15 Agustus, PLP 2 pada 5 September, dan PLP-KKN pada 21 September 2025.
Tahun ini, Universitas Ahmad Dahlan juga mengimplementasikan inovasi baru berupa program PLP sambil kuliah, yang dilaksanakan dalam dua skema: PLP Menginap dan PLP Tidak Menginap. Untuk skema menginap, mahasiswa ditempatkan di Klaster Tanjungsari (MIM Wonosobo) dan Klaster Wukirsari (SD Muhammadiyah Kregan). Sementara untuk skema tidak menginap, lokasi penempatan
dibagi dalam beberapa klaster, antara lain:

Klaster Kota: SMP Muhammadiyah 4, SMP Muhammadiyah 2, SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta;
Klaster Gamping: SMP Muhammadiyah 1 Gamping, SMP Muhammadiyah Prambanan, SMA Negeri 1 Piyungan;
Klaster Prambanan: SMK Muhammadiyah Prambanan, SMA Muhammadiyah Prambanan;
Klaster Wirobrajan: SMP MUGA, SMA MUGA, Madrasah Mu’allimat;
Klaster Karangkajen: SD Muhammadiyah Karangkajen, MTs Muhammadiyah Karangkajen, SMP Muhammadiyah 9 Yogyakarta, dan TK ABA Nuraini.

Selain PLP Reguler, terdapat tiga program prioritas dalam pelaksanaan PLP tahun 2025, yaitu: (1) PLP Reguler (PLP 1 dan PLP 2) yang bekerja sama dengan sekolah mitra; (2) PLP Internasional yang telah dilaksanakan sejak tahun 2024, meliputi program SEA Teacher dan PLP Internasional Mandiri ke negara Arab Saudi dan Jepang; serta (3) PLP-KKN Alternatif yang mulai dipilotkan pada tahun ini, yaitu integrasi antara PLP 2 dan KKN, bekerja sama dengan Majelis Dikdasmen dan PNF, serta LPPM UAD.

Untuk program KKN tahun akademik 2024/2025, peserta dari Fakultas Agama Islam berjumlah 192 mahasiswa, terdiri atas 90 mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam (kampus Yogyakarta), 66 mahasiswa Prodi Bahasa dan Sastra Arab, 30 mahasiswa Prodi Ilmu Hadis, serta 6 mahasiswa dari Prodi Pendidikan Agama Islam (kampus Wates).

Dengan dilaksanakannya kegiatan pelepasan ini, diharapkan seluruh mahasiswa peserta PLP dan KKN dapat melaksanakan tugas dan pengabdian dengan sebaik-baiknya, menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman, keilmuan, dan kemanusiaan, serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi Masyarakat dan dunia pendidikan. Semoga pelaksanaan PLP dan KKN ini berjalan dengan lancar dan membawa manfaat bagi semua piha

UAD Gelar FGD PLP-KKN Terintegrasi 2025, Bahas Strategi Penempatan Mahasiswa di Sekolah Mitra

10 July 2025/in Agenda Prodi, Akademik, Berita Nasional, Kegiatan Mahasiswa, Kerjasama /by Arif Rahman

FGD PLP FKIP-FAI tahun 2025 bersama dengan Majelis Dikdasmen & PNF PWM DIY

Yogyakarta, FAI-NEWS. Laboratorium Pengembangan Profesi Kependidikan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) Pelaksanaan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) Tahun 2025 pada Rabu, 9 Juli 2025, di ruang Dekanat FKIP UAD. Kegiatan ini menjadi forum strategis untuk menyusun integrasi antara program PLP dan Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswa calon guru.

Acara dihadiri oleh para pemangku kepentingan, di antaranya Dekan Fakultas Agama Islam (FAI), Wakil Dekan FKIP, Ketua dan Tim PLP FKIP-FAI UAD, serta Ketua Majelis Pendidikan Dasar, Menengah, dan Pendidikan Nonformal (Dikdasmen & PNF) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Bapak Achmad Muhammad, M.Ag.

Wakil Dekan FKIP UAD, Prof. Suyatno, M.Pd.I., dalam sambutannya menyampaikan bahwa PLP tahun 2025 ini akan diintegrasikan dengan program KKN agar lebih efektif dan kontekstual. “Ini akan memudahkan mahasiswa dalam mengimplementasikan kompetensi secara langsung, sekaligus memperkuat sinergi antar program,” jelasnya.

Tim PLP FKIP-FAI juga telah merancang indikator dan instrumen penilaian agar mahasiswa setelah lulus dapat berkesempatan mengabdi di sekolah-sekolah tempat mereka melaksanakan PLP dan KKN. Berkaitan dengan ini, ia menjelaskan sangat perlu kita menyiapkan instrumen yang pas terutama masukan dari Majelis Majelis Dikdasmen & PNF PWM DIY akan menyempurnakan instrumen tersebut. Pelaksanaan program PLP-KKN terintegrasi ini sendiri akan direncanakan mulai Agustus 2025.

Sekolah Mitra Jadi Fokus Penataan

Ketua Laboratorium PLP FKIP UAD, Fariz Setyawan, M.Pd., memaparkan bahwa pelaksanaan PLP tahun ini akan melibatkan lebih dari 120 sekolah mitra dan sekitar 1.300 mahasiswa di berbagai jenjang pendidikan. Pihaknya menilai perlunya mekanisme yang lebih terukur dan berkelanjutan dalam penempatan mahasiswa, baik pertimbangan dari lokasi tempat tinggal maupun kelanjutan dari PLP 1 sebelumnya.

Sementara itu, Bapak Achmad Muhammad, M.Ag., dari Majelis Dikdasmen & PNF PWM DIY menyoroti pentingnya penataan penempatan sekolah mitra secara proporsional. Ia menyebut tantangan minimnya siswa dan keterbatasan sumber daya di beberapa sekolah Muhammadiyah, khususnya jenjang SMA, perlu mendapat perhatian.

“Penetapan sekolah mitra harus memperhatikan keseimbangan antara sekolah besar dan kecil. Tidak selalu harus ke sekolah favorit,” tegasnya. Ia juga menekankan pentingnya pendekatan berbasis dakwah komunitas, dengan mempertimbangkan keberadaan ranting Muhammadiyah, geospasial sekolah, serta potensi masjid dan komunitas sekitar.

Penguatan Kompetensi Sosial dan Dakwah

Dekan FAI UAD, Arif Rahman, M.Pd., menyambut baik integrasi PLP-KKN sebagai langkah strategis yang memperkuat kompetensi mahasiswa, baik secara pedagogis maupun sosial.

“PLP-KKN ini bukan hanya praktik mengajar. Mahasiswa juga perlu terlibat dalam dinamika sosial dan keagamaan di masyarakat,” ungkapnya. Ia juga menambahkan bahwa mahasiswa FAI turut dilibatkan dalam program PLP FKIP karena sistemnya memungkinkan pelaksanaan magang secara sinergis, khususnya bagi prodi PAI.

Menuju PLP-KKN yang Lebih Berdampak

FGD ini menegaskan perlunya perencanaan PLP-KKN yang matang, berkelanjutan, serta mampu menjangkau berbagai tipe sekolah mitra. Kompetensi utama yang ditargetkan antara lain: sosial, pedagogis, pengelolaan, pengajaran, dan dakwah pencerahan.

Program campus goes to school juga akan terus dilanjutkan sebagai bagian dari kontribusi UAD dan PTMA terhadap peningkatan mutu sekolah-sekolah mitra, baik negeri maupun swasta, termasuk Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah.

Dengan adanya FGD ini, pelaksanaan PLP-KKN UAD 2025 diharapkan menjadi lebih terukur, relevan, dan berdampak nyata terhadap mutu pendidikan serta kesiapan mahasiswa calon pendidik. (Ar)

Undangan FGD

DOSEN DAN ALUMNI ILMU HADIS FAI UAD MENGIKUTI RAKERPUS MAJELIS TARJIH PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH

23 July 2023/in Berita Nasional /by fradika

Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah menggelar Rapat Kerja tingkat Pusat bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Malang. Acara diselenggarakan sejak hari jumat 21 juli hingga ahad 23 Juli 2023 M. pelaksanaan dilaksanakan secara hybrid dengan total peserta 220 yang terdiri dari unsur Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Anggota MTT PP Muhammadiyah, Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Wilayah Muhammadiyah di seluruh Indonesia, PW Muhammadiyah Jawa Timur, MTT PDM Jawa Timur dan Majelis, Lembaga, Biro dan atau Ortom Tingkat Pusat.

Dengan mengusung tema Mewujudkan Majelis Tarjih dan Tajdid yang Responsif dan Dinamis untuk Memajukan Indonesia dan Mencerahkan Semesta, Rakerpus kali ini membicarakan isu-isu strategis dalam skala global dan juga rencana agenda-agenda ke depan yang dapat dijalankan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid secara kolaboratif dengan pihak-pihak terkait. Fikih Gerantologi dan Pemberdayaan Kaum Lansia, Langkah-langkah Strategis dan Taktis Kalender Hijriah Global Terpadu dan Dinamika Pemikiran Islam Global merupakan di antara tema-tema yang dibahas dalam Rakerpus ini. Di samping itu, diskusi mengenai Langkah Penulisan Tafsir at-Tanwir, Pengelolaan dan Pengembangan Pendidikan Keulamaan, dan Strategi Implementasi Kalender Hijriah Global dilaksanakan pula secara intensif dalam sidang-sidang komisi.

Dalam kegiatan tingkat Nasional ini, Universitas Ahmad Dahlan, melalui Prodi Ilmu Hadis Fakultas Agama Islam, turut andil dan berperan secara signifikan dengan delegasi para dosen dan alumninya yang memang duduk di Jajaran struktur Majelis Tarjih dan Tajdid, mulai dari Tingkat Pusat hingga Daerah. Di Jajaran Tingkat Pusat beberapa dosen Ilmu Hadis hadir, seperti Dr. Nur Kholis M.Ag yang merupakan Dekan Fakultas Agama Islam dan juga berada di divisi al-Quran dan Hadis, Thontowi, M.Ag dosen BSA yang diamanahi menjadi Bendahara MTT PP, Jannatul Husna, Ph.D selaku kaprodi Ilmu Hadis yang berada di divisi yang sama dengan Dr. Nur Kholis. Begitu juga, Rahmadi Wibowo Lc., M.Hum, Niki Alma Febriana Fauzi, M.Us, Miftah Khilmi Hidayatulloh, Lc. M.Hum, dan Qaem Aulassyahied, M.Ag yang merupakan dosen Prodi Ilmu Hadis yang berada di divisi Fatwa dan al-Quran dan Hadis. Adapun Alumni Ilha yang hadir di antaranya, Asrul Jamaluddin, M.Ag, Asep Rahmat Fauzi, S.Th.I, dan Farida Fardani, S.Th.I yang kini diamanahi sebagai anggota Tarjih di tingkat pusat maupun di tingkat wilayah.

Dalam sambutannya, Dr. Hamim Ilyas selaku ketua MTT PP Muhammadiyah menyatakan bahwa dalam Rakerpus ini kita mendiskusikan gagasan-gagasan strategis yang diharapkan tidak hanya berhenti pada taraf keinginan tetapi juga harus sampai pada tindakan nyata. Sejalan dengan itu, Dr. K.H. Saad Ibrahim juga menyampaikan urgensi Majelis Tarjih sebagai jantung Muhammadiyah. Beliau dengan kelakar mengatakan “rasa-rasanya, pertama kali yang dihisab dari Muhammadiyah adalah ketua Majelis Tarjih. kalau Ketua MTT beres, insya kita semua warga Muhammadiyah beres.” (QA)

TINGKATKAN PELAYANAN, LABORAN FAI UAD PELAJARI TATA PENGELOLAAN LABORATORIUM

10 April 2023/in Berita Nasional /by fradika

Dalam rangka meningkatkan layanan laboratorium di lingkungan FAI, Kepala Laboratorium beserta Laboran Fakultas Agama Islam UAD mengadakan kunjungan ke Pusat Pengembangan Profesi Kependidikan (P3k) UAD. Kunjungan tersebut dilakukan pada tanggal 6 April 2023 bertempat di lantai 6 gedung laboratorium terpadu UAD. Hadir dalam acara ini, kepala laboratorium FAI, bapak Muhammad Alif Kurniawan M.Pd.I. beserta staff dan juga Kepala Laboratorium FKIP UAD Bp. Fariz Setyawan, M.Pd beserta staff.

Setibanya di kantor Pengembangan Profesi Kependidikan (P3k) Laboran FAI langsung disambut oleh kepala P3K bapak Fariz Setyawan, M.Pd. beserta staff kantor P3K. Kegiatan ini diawali dengan berkeliling ruang microteaching. Pada kesempatan ini para laboran FAI ditunjukkan dan diajarkan pengoperasian alat-alat yang tersedia dalam ruangan tersebut.

Dalam rangka meningkatkan layanan laboratorium di lingkungan FAI, Kepala Laboratorium beserta Laboran Fakultas Agama Islam UAD mengadakan kunjungan ke Pusat Pengembangan Profesi Kependidikan (P3k) UAD. Kunjungan tersebut dilakukan pada tanggal 6 April 2023 bertempat di lantai 6 gedung laboratorium terpadu UAD. Hadir dalam acara ini, kepala laboratorium FAI, bapak Muhammad Alif Kurniawan M.Pd.I. beserta staff dan juga Kepala Laboratorium FKIP UAD Bp. Fariz Setyawan, M.Pd beserta staff.

Setibanya di kantor Pengembangan Profesi Kependidikan (P3k) Laboran FAI langsung disambut oleh kepala P3K bapak Fariz Setyawan, M.Pd. beserta staff kantor P3K. Kegiatan ini diawali dengan berkeliling ruang microteaching. Pada kesempatan ini para laboran FAI ditunjukkan dan diajarkan pengoperasian alat-alat yang tersedia dalam ruangan tersebut.

Acara ini dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab yang dipimpin oleh kepala P3K. Dalam pemaparannya, ia memaparkan tentang profil P3K UAD, Pengelolaan kegiatan microteaching dan juga Alur-alur pengadaan alat ruang microteaching. (MIF)

CATET!! INI LOH KRITERIA KOMPETISI MAHASISWA YANG BISA DIREKOGNISI DI PERKULIAHAN

24 January 2023/in Berita Nasional /by fradika

Rapat Kerja BIMAWA bersama para Wakil Dekan Kemahasiswaan pada Selasa 14/01/2023 turut menjelaskan tentang rekognisi pada kegiatan MBKM. Terutama pada beberapa kegiatan kemahasiswaan yang dapat dilakukan rekognisi dengan sejumlah SKS pada mata kuliah di program studi. Dalam kesempatan tersebut Wakil Rektor Akademik yang menjadi narasumber menjelaskan bahwa ada kewajiban setiap universitas melaksanakan program MBKM.

Bahkan standar penilaian oleh Kemendikbud setiap universitas harus memiliki minimal 10% dari jumlah keseluruhan mahasiswanya terlibat dalam kegiatan MBKM. Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa dalam kegiatan kompetisi ada beberapa jenis kompetisi yang bisa di rekognisi sebagai berikut:

Kompetensi rutin nasional oleh kemendikbud
Kompetensi rutin nasional oleh kementerian lain
Lomba mandiri oleh penyelenggara ditingkat nasional/internasional yang telah diselenggarakan 5-6 tahun berturut-turut
Lomba tingkat nasional minimal diikuti oleh 5 provinsi
Lomba international yang diikuti oleh minimal 5 negara

Untuk lebih lanjut alur untuk pengajuan rekognisi kegiatan kemahasiswaan dapat dilihat melalui petunjuk teknis yang diakses melalui link berikut: https://bimawa.uad.ac.id/petunjuk-teknis-rekognisi-kegiatan-kemahasiswaan-kedalam-satuan-kredit-semester/ (Arif)

BAHAS KUALITAS PERKULIAHAN AIK, KETUA LPSI TEKANKAN PERLU MATERI YANG KOMPREHENSIF

17 January 2023/in Berita Nasional /by fradika

Rabu, 17/01/2023, LPSI UAD melakukan evaluasi pembelajaran perkuliahan Mata Kuliah AIK semester gasal 2022/2023. Pelaksanaan evaluasi ini sendiri mengundang semua dosen pengampu mata kuliah LPSI, termasuk di antaranya beberapa dosen FAI UAD dan wakil Dekan FAI UAD Dr. Arif Rahman, S.Pd.I., M.Pd.I., turut hadir mengikuti pertemuan tersebut.

Drs. H. Anhar Anshori, Ph.D sebagai ketua LPSI UAD langsung memimpin pertemuan tersebut menyampaikan point-point penting berkenaan dengan evaluasi pembelajaran mata kuliah AIK.

Di antaranya beliau memberikan titik tekan tentang pentingnya menghadirkan rujukan sumber-sumber materi AIK yang bisa dipertanggung jawabkan. Pasalnya materi yang baik setidaknya berasal dari berbagai referensi yang berkualitas. Selama ini LPSI merumuskan RPS dan silabus dengan standar yang ketat, sehingga para pengajar ataupun dosen perlu menjadi bagian dari pembelajaran yang kwalitas tersebut.

Tak kurang dari 20 judul buku dibawa oleh Anhar Anshory yang bisa disebut sebagai “naskah tua” yang berbicara tentang Muhammadiyah. Berbagai koleksi pribadi buku langka tersebut ada yang terbitan tahun 1935 sampai dengan tahun 90an. Dari naskah-naskah inilah sebetulnya materi kajian mata kuliah sertifikasi AIK dirumuskan. Seperti Prinsip-prinsip ideologi Muhammadiyah dan Khittah Muhammadiyah harus dijelaskan secara komprehensif.

Terakhir, Anhar Anshori menyebutkan bahwa kenapa menjadi penting menghadirkan materi-materi perkuliahan yang bersumber pada referensi yang benar, ini karena menjadi ikhtiar kita sebagai dosen mudah-mudahan berdampak pada karakter mahasiswa, dosen, tendik dan pimpinan UAD. (Arif)

TINGKATKAN KEIMANAN DENGAN “TABLIGH AKBAR” BERSAMA BEM FAI

15 January 2023/in Kegiatan Mahasiswa /by fradika

Yogyakarta (23/01) – Departemen Keagamaan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Agama Islam telah sukses melaksanakan acara tabligh akbar, pelaksanaan tabligh akbar ini berlangsung pada kamis malam (05/01) yang diadakan di masjid Islamic Center yang terletak dihalaman Kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan. Antusias para peserta yang mengikuti acara kajian ini cukup tinggi, yang mana Sebagian besar peserta adalah mahasiswa. Tema dari kajian ini menjadi daya Tarik bagi anak muda milenial, judul dari kajian ini yaitu “Hubungan Iman dengan Mental Health”. Penyampaian materi dari dua ustadz yang sangat luar biasa yakni Ustad Robby Arribaath H dan Ustad Rofi’ul Wahyudi. Tujuan dari diadakannya kegiatan ini tentu saja ingin meningkatkan keimanan dan juga ketakwaan kita terhadap tuhan,

Kegiatan ini dipandu oleh Fania Ufairoh selaku MC dan juga Gandi Muhammad selaku Moderator. Diawali dari pembukaan oleh MC dilanjutkan pembacaan ayat suci al-quran yang dilantunkan oleh Naufal Abdul Aziz dan kemudian dipimpin oleh moderator dalam berjalannya acara. Dengan menggunakan konsep talkshow menjadikan daya tarik para audiens, dari beberapa subtema yang disampaikan, mungkin dapat kita sadari bahwa iman merupakan hal penting untuk kita menjaga mental health ini, seperti yang dikatakan ustadz rofi “iman dapat kita identifikasi dari keseharian kita. yang mana jika iman kita naik/bertambah, maka akan semakin dekat kita kepada allah dan itu akan menjadikan semakin sehat mental dalam diri kita. Untuk itu jika ada masalah maka healinglah ke allah”.

Terimakasih kami ucapkan kepada para peserta yang hadir untuk memeriahkan acara Tabligh Akbar ini, harapannya kita semua dapat menjaga mental health dengan lebih mendekat kepada allah SWT.

BEM FAI SELENGGARAKAN PELATIHAN VIDEOGRAFI DENGAN TEMA “FIND YOUR PASSION TO BE CREATIVE VIDEO MAKER”

12 January 2023/in Kegiatan Mahasiswa /by fradika

Sabtu, 23 Jumadal Ula 1444 H atau tepat pada tanggal 17 Desember 2022 Departemen Komunikasi dan Informasi dari Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Agama Islam mengadakan Pelatihan Videografi secara offline di Aula Masjid Islamic Center Kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan. Pelatihan kali ini mengusung tema “Find Your Passion to Be Creative Video Maker” dengan mendatangkan seorang Digital Creator dan Creative Enthusiastic yaitu Yusuf Haidar sebagai pemateri. Adapun tujuan dari diadakannya pelatihan ini adalah agar mahasiswa khususnya mahasiswa Fakultas Agama Islam dapat menemukan passion di dalam dunia videografi, agar kedepannya mahasiswa tersebut dapat memanfaatkan keahlian tersebut untuk kegiatan yang bermanfat bagi semua orang.

Kegiatan ini dipandu oleh Irsyad Alfath dan Natasa Olandari selaku MC. Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh saudara Muhammad Ilham. Selanjutnya menyanyikan lagu Indonesia Raya, mars Muhammadiyah dan mars Universitas Ahmad Dahlan. Kemudian sambutan oleh Firman Mirdhi Putra selaku ketua panitia kegiatan Pelatihan Digital dan Gubernur BEM FAI UAD 2022-2023 yang di wakili oleh Angga Yuniarto selaku Wakil Gubernur BEM FAI UAD 2022-2023. Dalam sambutannya, ketua panitia dan wakil gubernur BEM FAI UAD berharap dengan diadakannya kegiatan Pelatihan Videografi ini, mahasiswa menjadi lebih kreatif dalam mengembangkan skillnya serta pelatihan videografi ini merupakan wadah bagi mahasiswa Fakultas Agama Islam khususnya untuk mengembangkan skill membuat video untuk tugas kuliah, branding media sosial, dll.

Memasuki kegiatan inti, pemateri yaitu Yusuf Haidar menyampaikan pengertian singkat mengenai videografi, fungsi videografi, teknik pembuatan hingga tahap edit videografi materi, di mana pada sesi kali ini dipandu oleh Muhammad Fathillah Risan selaku moderator. Pada akhir sesi inti ini, Yusuf Haidar memberikan kesimpulan bahwa “Gear terbaik adalah gear yang kamu miliki saat ini. Kalau kamu merasa kurang, lengkapilah dia dengan skillmu”. Beliau juga berpesan untuk mempraktekkan ilmu yang telah didapat.

Posts